Karya Ku

TERMOMETER DIGITAL

Salah satu alat yang digunakan untuk mengukur suhu adalah termometer. termometer yang biasa kita kenal adalah termometer dengan air raksa. ketika termometer tersebut terkena suhu yang tinggi, maka air raksa tersebut akan memuai sehingga terlihat di skala menunjukkan angka yang telah dikalibrasi dengan alat yang sudah presisi. Tapi ketika kita butuh data suhu untuk di olah dalam komputer, maka kita akan butuh mengubah suhu yang merupakan salah satu energi panas menjadi listrik. Banyak komponen (Sensor) yang digunakan untuk mengubah suhu menjadi listrik. Contohnya IC LM35, IC ini linier terhadat kenaikan suhu. setiap 1 derajat Celcius bisa menghasilkan 10 mV tegangan keluaran dari IC tersebut. Tapi LM35 ini, bukan merupakan sensor aktif, karena dia membutuhkan tegangan luar untuk bisa bekarja. tegangan yang dibutuhkan menurut datasheetnya maksimal 5 volt.
Contoh yang laen, sensor Thermocouple. sensor ini termasuk dalam sensor aktif. Karena tanpa diberi tegangan luar, dia sudah bisa menghasilkan tegangan sendiri. Tapi tegangan yang dihasilkan lebih kecil dari sensor IC LM35. Sehingga baik LM35 maupun Thermocouple membutuhkan pengkondisi sinyal untuk bisa diolah lebih lanjut. Kalo LM35 mungkin hanya membutuhkan penguatan 2 kali agar bisa diolah oleh komputer. Tapi kalo thermocouple membutuhkan penguat Instrument. Penguat ini bisa menguatkan lebih dari 1000 kali.
Setelah pengkondisi sinyal, blok selanjutnnya kita butuh ADC (Analog to Digital Converter). fungsi dari ADC ini adalah untuk mengubah data analog ke data digital. Karena komputer hanya bisa membaca data digital. biasanya saya menggunakan ADC0809. Setelah itu, baru menggunakan software untuk menghitung. software yang biasa saya gunakan adalah Delphi 6.0.

oleh : Triswantoro Putro


11 Tanggapan to “Karya Ku”

  1. oh ini toh hasil skripsi kamu …………………………

    amurs said this on Desember 9, 2007 pada 10:49 pm | Balas

  2. iki cuman tugas kuliahku mas ato mbak amurs. makasih atas comment nya…

    Triswantoro Putro said this on Januari 14, 2008 pada 3:59 pm | Balas

  3. mas, aku mau skematiknya donk,,,

    sama sekalian datasheet untuk mikon nya..

    tipe brp mas mikonnya…

    salam kenal

    martha said this on Januari 21, 2008 pada 5:45 am | Balas

  4. udah pernah ngolah data pake AVR gak mas. AVR ka n uadh punya punya ADC.

    wawan said this on April 12, 2008 pada 3:29 pm | Balas

  5. i love thermcouple…jadi ingat waktu skrpsi dulu judulnya perancangan alat pengatur temperatur dengan menggunakan thermocouple jenis J dan K dan RTD pada mesin Curing Press di PT. Goodyear Tbk.Tapi tetap sih sensor temperatur paling bagus ya RTD PT..Platinum cuma mahal yah.

    sandie_st said this on Mei 7, 2008 pada 8:52 am | Balas

  6. —> wawan–> iya dah tau kok Mikro AVR dah punya ADC. yang aq tau AVR 8535.tapi yang saya pakek diatas masih pengen di interface kan dengan komputer. tidakmenggunakan mikrokontroler.

    —>sandie_st—> emang termokopel ma RTD PT100 tu kan sensor standart pabrik.tapi kita sebagai mahasiswa kantongnya ga setebal para pemegang pabrik. jadi pakeknya LM35 aja. lebih merakyat. meski ga bisa dipakek lama. tapi klo lab nya dah ada termokopel pa PT100 nya ya mending pakek itu aja. lebih bagus hasilnya.bukan begitu mas sandi!!!!!

    Triswantoro Putro said this on Juni 23, 2008 pada 11:22 am | Balas

  7. mas.. boleh liat gambar rangkaian + source di delphinya…?

    addie said this on Juni 24, 2008 pada 10:00 am | Balas

  8. oiya.. kalo boleh ngrepotin.. kirim di e-mailku aja yak.. thanks…

    addie said this on Juni 24, 2008 pada 10:02 am | Balas

  9. Mas minta dong program Delphi untuk Thermometer Digitalnya?? Kalau bisa untuk Delphi 7 tolong balas ke email saya Mas, Trims sebelumnya.

    Saputra said this on Oktober 22, 2008 pada 6:00 am | Balas

  10. sama mas, bisa minta program Delphi untuk Thermometer Digitalnya?? Kalau bisa untuk Delphi 7 tolong balas ke email saya Mas, Trims sebelumnya.

    ag said this on September 27, 2009 pada 10:38 am | Balas

  11. halo mas..
    aku lagi ada tugas kuliah nih, disuruh buat alat dengan komponen sensor, nah aku dapetnya RTD.
    kalo pake RTD gimana ya??
    tolong kirimin skematik plus perancangannya ke emailku dong…
    trima kasih..

    yuu said this on Oktober 1, 2009 pada 8:34 am | Balas

Tinggalkan komentar